Deskripsi:
Banjir di Kecamatan Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan mengakibatkan ratusan kepala keluarga di beberapa wilayah kecamatan Pangkalan Kerinci terdampak. Banjir yang disebabkan oleh hujan deras beberapa hari terakhir ini menyebabkan sejumlah rumah warga terendam dan sejumlah ruas jalan tergenang air.
Kapolsek Pangkalan Kerinci, AKP Tatit Rizkyan bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mendirikan Posko Bencana di Jalan Koridor Rapp, Km 8, Kelurahan Pangkalan Kerinci Barat. Tatit memberikan bantuan kepada warga yang terdampak.
Berdasarkan data yang dihimpun, wilayah yang paling parah terdampak banjir adalah Desa Kuala Terusan dengan 155 KK terdampak. Meskipun demikian, tidak ada pengungsi dari desa ini karena sebagian besar rumah warga merupakan rumah panggung.
Di Kelurahan Kerinci Kota, banjir merendam wilayah Dusun Kualo dan Jalan Sutan Syarif Qasim. Sebanyak 66 KK di Dusun Kualo dan 16 KK di Jalan Sutan Syarif Qasim terdampak. Dari jumlah tersebut, masing-masing 7 KK dan 8 KK mengungsi ke rumah kerabat.
Selain itu, banjir juga menggenangi Jalan Lintas Timur (Jalintim) KM 74 dan KM 77-78 dengan ketinggian air mencapai 15-30 cm. Namun, tidak ada laporan mengenai adanya pengungsi di sepanjang jalur tersebut.
Di Desa Rantau Baru, sebanyak 170 KK terdampak banjir. Sebanyak 5 KK di antaranya memilih mengungsi di Posko Bencana Polres bersama BPBD. Sementara itu, di Kelurahan Pangkalan Kerinci Timur dan Barat, masing-masing 50 KK dan 65 KK terdampak. Sebanyak 25 KK dari Kelurahan Pangkalan Kerinci Barat mengungsi di Posko Bencana.
(Mediacenter Riau/asn)